Cara Mengatasi Komputer Yang Sering Restart Sendiri

Komputer yang sering restart sendiri membuat jengkel dan mengeluh, apalagi komputer anda lelet dan lambat dalam bekerja pasti anda akan merasa lebih jengkel. Kini saya akan membuat artikel tentang Penyebab Dan Cara Mengatasi Komputer Yang Sering Restart Sendiriberikut adalah beberapa Penyebab Dan Cara Mengatasi Komputer Sering Restart Sendiri.

1. Komputer sering restart di sebabkan RAM rusak

Penyebab komputer sering restart sendiri yang terakhir adalah rusaknya memori atau RAM, rusaknya RAM juga menjadi faktor utama yang dapat mengakibatkan komputer restart sendiri. Jika anda mengalami hal seperti itu sebaiknya anda ganti saja dengan RAM yang baru

2. Komputer sering restart sendiri di sebabkan VGA card rusak

Komputer sering restart juga di sebabkan oleh VGA card yang terpasang pada slot AGP dan PCI pada motherboard, yang bekerja tidak maksimal dan akibatnya komputer cepat panas. Hal ini mengakibatkan komputer anda sering restart sendiri, selain itu tampilan monitorpun menjadi rusak. Maka dari itu jika anda mengalami masalah komputer yang sering restart sendiri, ada baiknya cek VGA card yang terpasang pada motherboard.

3. Komputer restart sendiri di sebabkan karena power supply kekurangan daya

Kurangnya daya pada power supply juga menjadi penyebab utama komputer anda yang sering restart sendiri, hal ini terjadi karena ada beberapa komponen di dalam power supply yang bekerja tidak maksimal misalnya kipas angin power supply macet atau ada salah satu kabel power supply yang tidak berfungsi. Cobalah cek power supply anda, jika perlu ganti dengan power supply yang baru, dan saat ini untuk keperluan komputer, gunakanlah power supply dengan daya 530 watt.

4. Komputer sering restart sendiri terjadi karena processor kepanasan

Overheat atau processor panas adalah salah satu penyebab komputer yang sering restart sendiri, untuk dapat mengetahuinya anda bisa cek dengan cara sebagai berikut :

• Cek kondisi temperatur pada menu hardware monitor di BIOS
• Menggunakan bantuan program monitoring, misalnya CPUID Hardware monitor
• Cek manual processor anda, dengan cara buka casing komputer dan pegang atau raba pada pendingin (cooler) processor

Banyak hal yang menyebabkan processor kepanasan dan menjadikan komputer restart sendiri, berikut adalah penyebabnya :

• Kipas angin atau fan yang terdapat pada processor tidak bekerja secara maksimal karena di halang-halangi oleh debu, coba bongkar dan bersihkan kipas angin atau fan tersebut.
• Banyaknya debu yang masuk ke dalam komponen-komponen motherboard, ini dapat menyebabkan komputer anda restart sendiri.
• Kering atau tidak adanya thermal paste yang di gunakan untuk menghubungkan antara processor dan pendinginnya.
• Keadaan ruang komputer panas, usahakan ruang untuk tempat komputer yang sejuk.

Nah jika penyebab di atas anda sudah mengetahuinya, sekarang saya akan memberikan cara untuk mengatasi agar komputer anda tidak sering restart, berikut cara mengatasinya :

• Rutinlah membersihkan debu yang terdapat di dalam CPU atau motherboard secara berkala, alat yang di gunakan untuk membersihkanya, anda bisa menggunakan kuas cat atau vacum cleaner kecil.
• Mengganti atau memperbarui thermal paste yang melekat di antara processor dan pendinginya, dan usahakan jangan sampai kering thermal paste tersebut.
• Jangan menyimpan komputer di area yang panas, jika terpaksa menempatkan komputer di ruangan yang panas sebaiknya lengkapi ruangan dengan AC dan lengkapi juga komputer dengan kipas angin tambahan.
• Download aplikasi atau software untuk memantau komputer anda, atau untuk memonitoring temperaturnya, misalnya CPUID Hardware monitor, anda bisa mendownloadnya DI SINI

5. Komputer sering restart sendiri di sebabkan Hardisk bad sector

Pernahkah anda mengalami hardisk bad sector? jika pernah sebaiknya anda segera memperbaiki atau mengganti dengan yang baru, jika hal ini di biarkan maka komputer anda akan sering restart sendiri, komputer sering hang, muncul pesan bluescreen of deadth dan juga komputer tidak bisa booting. Nah untuk menangkal hal itu sebaiknya anda melakukan atau menjalankan program scandisk/checkdisk, men-defrag hardisk secara rutin dan berkala dan jangan lupa untuk mematikan komputer dengan selalu menekan tombol shutdown baik itu di system operasinya ataupun secara fisik.